MEROKOK DAPAT MENYEBABKAN KANKER,SERANGAN JANTUNG,IMPOTENSI DAN GANGGUAN KEHAMILAN DAN JANIN
Minggu, 16 Mei 2010

postheadericon Buat pecundang kaya Gw

Siang ini fikiranku menerawang gak karuan, semua angan - angan seolah berlomba - lomba untuk menjadi yang pertama dalam fikaranku yang semakin jutek dan sumpek, namun tak dapat dipungkiri semua bayangmu selalu menjadi prioritas, kedipan matamu yang jail, ceplosan - ceplosan spontan yang menjadi jough - jough ringan semakin membuat aku terkesima, aku juga bukan seorang pecinta, dalam hal ini bukan seorang yang pandai mengutarakan isi hatiku dihadapan wanita, semua kutahan karena aku tak mampu mengutarakannya. Lidah terasa kelu terlebih dihadapan seorang gadis yang mempesona sepertimu, semua seolah pudar menjadi satu ketika kulihat wajah tirus nan imut itu. ah... terlalu cepat memang untuk mengatakan itu cinta. Baru tiga kali kita bertemu itu juga bukan dalam waktu yang lama, bagaimana aku bisa membaca semua fikiranmu tentang aku, bagaimana aku bisa tahu perasaan itu jika waktu terasa singkat dan terasa tak berarti... lalu aku harus bagaimana? aku juga semakin bingung... Apakah ini hanya sekedar kagum, ataukah ini perasaan lain? apa sih sebenarnya kagum itu? dan apa dan bagaimana perasaan lain itu? semua tak jelas dan tak pasti. lalu apa pula yang pasti dalam hidup ini? semua pertanyaan itu menjadi satu dan ingin meminta jawabannya namun tak satupun dapatku penuhi jawaban - jawaban konyol itu...

Kawan khayalku pernah memberiku sebuah solusi bahwa jalani saja dulu jangan terburu oleh perasan yang mungkin menyesatkan, namun kawan khayalku yang lain memberi pernyataan lain yang mengatakan.. "ungkapkan saja kawan.." Apakah engkau seorang pecundang? sehingga tak mampu mengutarakan hatimu yang sesungguhnya? anggap saja sebagi perjalanan waktu, biar singkat kalo berkesan tancap aja gas itu!! jangan takut dengan hasil, semua usaha ada dua paket berbeda dan bertolak belakang, yakni sukses atau gagal, dia menambahkan. namun kawan khayal yang seorang lagi dengan bijak justru memberi keraguan yang semakin besar, ia mengatakan bahwa perjalanan singkat bukanlah perjuangan tanpa pengorbanan kawan, lakukan dan fikirkan secara matang sebelum engkau bertindak "katanya pula". aku yakin engkau bukan tipikal orang yang menerima keadaan terlebih keadaan yang menyakitkan seperti kegagalan dalam hidup... iaberusaha dengan sungguh - sungguh meyakinkan diriku, semua butuh proses panjang untuk sebuah perjalanan, terlebih perjalanan cinta. Semua ada turun dan naiknya sebagaimana proses perjalanan waktu ataupun istilah roda yang selalu berputar kadang ada naik dan kadang turun... semua itu benar - benar perlu proses panjang kawan timpalnya lagi.... Semua fikiran dari teman - teman khayal semakin membuat aku bingung dan berkecamuk, dari sekian pendapat berbeda siapa yang terbaik dan siapa yang dapat dipertimbangkan nasehatnya? aaah... janganlah membuat aku semakin bingung kawan.. kataku dalam desahan panjang. kalo memanglah aku seorang pecundang katakanlah dengan jujur!!! "untuk dirinya yang menghinggapi setiap fikiranku, aku terima kalau diriku memanglah pecundang," aku mendesah kepada mereka, namun melanjutkan perkataanku yang sempat terputus oleh desahan.. "tapi untuk hal lain aku tak terima, karena aku bukanlah seorang pecundang..!!! dalam banyak segi aku lebih unggul dibandingkan manusia rata - rata. Dalam hal percintaan juga bukan hal yang luar biasa... entah berapa banyak sang ratu hinggap kesanubariku namun semua bukan pilihanku, semua menjadi kenanganku akan perlunya kedewasaan bukan hanya dari satu segi, perlu banyak pertimbangan khusus untuk memilih atau dipilih kataku dengan intonasi yang agak keras dan pasti... lalu mengapa tak kau utarakan secara langsung saja? kata temen khayalku yang pertama, bukankah kau telah lalui banyak ratu yang hinggap kesanubari konyolmu itu, bukankah itu melambangkan kedewasaanmu dalam bercinta, atau itu hanya alasan konyol untuk menutupi bahwa kau memang masih hijau dalam hal ini? jujur sajalah kawan tak perlu kau tutup - tutupi, semua orang bisa membaca kata hatimu yang sesungguhnya katanya kemudian... "bukan begitu sobat" sanggahku, untuk hal ini berbeda, dia memang berbeda dalam hal lain... dia mencirikan keinginan hati kecilku.. kataku menambahkan, setidaknya untuk saat ini, dari cara bicara, dari bahan - ahan bacaan yang dia sukai, dari hal - hal kehidupan yang dia sukai dan lain - lain sungguh mencirikan tipikal gadis keinginanku dari dahulu yang belum pernah kutemui, semua yang kutemui bukan yang seperti ini kawan, kataku lagi... Lalu bagaimana engkau dapat menilai bahwa dia gadis pilihanmu? kata teman khayalku yang lain.. padahal baru tiga kali pula kau bertemu, itu juga dalam waktu yang kau bilang terlalu singkat dan padat!! apakah engkau dapat menilai seseorang dengan tiga kali pertemuan? bukankah engkau telah diberi ilmu? bahwa ada tiga test untuk menilai seseorang? apakah engkau lupa itu kawan.. kata temenku melanjutkan.., Bukan aku lupa kawan...!!! kataku mengelak dengan elakan cepat, namun apakah engkau dapat membaca perasaan gundah - gulanaku akhir - akhir ini, bagaimana aku memikirkan dia selalu? bagaimana tersiksanya diriku apabila harus menanggung sesuatu yang menyakitkan? ini adalah soal perasaaan kawan, perasaan itu berbeda dengan logika.... kataku selanjutnya, menghindari opini kawan yang selalu menjerumuskan dan berubah - ubah, terkadang perasaan kadang tidak dapat diukur dari lama atau pendeknya pertemuan, gak bisa juga diukur dari proses pengenalan karakter yang panjang, semua itu buulsyeeeet kawan, perasaan bukan itu sanggahku. biarpun dalam pandangan pertama terkadang kata hati yang tak mampu membahongi diri sendiri kalo itu sungguh dan perlu untuk diutarakan... kataku dengan berapi - api melanjutkan. Semua opinimu semua memang dapat diterima, Namun izinkan aku dengan opiniku sendiri kali ini...suaraku semakin mengeras dan meyakinkan, aku ingin mengungkapkan kepada dia dengan sesungguhnya... Siapa aku, dan siapa dia dalam fikiranku saat ini, soal perasaan bukan waktu yang singkat yang aku fikirkan dan aku butuhkan, bukan pula pengenalan karakter yang aku perlukan, bukan pula opinimu yang selalu menghantui semua gundah gulanaku, biarlah aku seorang pecundang yang hanya mampu mengutarakan ini lewat kata hatiku, namun aku benar - benar ingin mengutarakannya...bahwa aku ingin menjadi sesutu yang istimewa dihatinya, bahwa aku tak peduli biar sesingkat apapun perkenalan kami, aku tak peduli. Aku ingin dia mengerti bahwa mungkin saja dengan semakin jauh kami saling mengenal kami akan saling memahami, dan dikala kami telah saling memahami ternyata perasaan itu ternyata berubah atau berbeda boleh saja dia meninggalkanku atau aku yang meninggalkannya, karena itu adalah haknya setelah dia mengenalku, ataupun hakku setelah mengenalnya. Namun yang pasti aku ingin sekali mengenalnya dengan lebih baik sehingga aku mampu mengejawantahkan fikiranku, apakah ini sekedar kagum atas kecantikannya ataukah ini cinta... aku juga ingin dia mengerti aku, dan aku ingin mengatakan inilah aku tiada yang lain dan tak ada yang kututup - tutupi... semuanya kupersembahkan buatnya... memang dalam dunia nyata aku tak mampu mengutarakannya, lidahku seakan kelu dan detakan dadaku menyentak - nyentak, semoga saja dengan impian ini dia mengerti dan tahu akan maksud dan arah tujuanku.....

Perang batinku semakin memudar seiring mata yang terkatup karena kantuk....!!!
SELAMAT DATANG KAWAN

Blog Populer

Bandwidth Speed Test

my inspiration

my inspiration

chat Ajoy

POhon Duit

facebook Gw

JADWAL SOLAT

Ajoy. Diberdayakan oleh Blogger.